Tajukutama, Makassar – Sebuah langkah strategis dan inspiratif diambil oleh YADEA, produsen sepeda dan motor listrik global, dengan merangkul Makassar Watersport Community dalam peluncuran jersey komunitas eksklusif. Acara yang berlangsung meriah di Rumah Makan & Seafood Losari, Kota Makassar, Sabtu (10/5/2025) ini menjadi momentum kuat bagi kolaborasi antara inovasi teknologi dan kekuatan komunitas.

Dipenuhi antusiasme peserta, peluncuran ini bukan hanya soal simbol, tetapi pesan nyata bahwa masa depan mobilitas yang bersih dan berkelanjutan dimulai dari sinergi bersama. Ketua Makassar Watersport Community, Andreas, secara simbolis mengenakan jersey YADEA kepada kostumer YADEA, Robby Gosal, sebagai tanda eratnya kolaborasi kedua pihak.

“Kami bangga menjadi bagian dari gerakan ini. YADEA hadir tidak hanya membawa teknologi, tapi juga komitmen nyata untuk mendukung komunitas dan lingkungan,” ujar Andreas.

Direktur Utama YADEA, Hengky Rachmat Jaya Soetioso, menekankan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya YADEA membangun kedekatan emosional dengan masyarakat Sulawesi Selatan sekaligus memperkenalkan seri terbaru New YADEA.

“Lewat kolaborasi ini, kami ingin menghadirkan wajah YADEA yang lebih humanis, relevan, dan memberdayakan. Ekosistem kendaraan listrik tidak bisa tumbuh sendiri, ia butuh dukungan komunitas, edukasi, dan partisipasi aktif,” jelas Hengky.

Dalam kegiatan ini, peserta diajak menjelajahi langsung lini produk YADEA yang menonjolkan desain elegan, performa tinggi, serta efisiensi energi yang ramah lingkungan. Produk-produk ini dirancang untuk menjawab kebutuhan mobilitas modern yang berkelas namun tetap terjangkau.

YADEA juga membuka akses lebih luas bagi masyarakat Makassar dan sekitarnya untuk mengenal lebih dekat kendaraan listrik lewat showroom resmi di berbagai titik di Sulawesi Selatan.

Lebih dari sekadar acara peluncuran, kegiatan ini mencerminkan bagaimana inovasi, semangat kolaborasi, dan kepedulian terhadap lingkungan dapat berjalan beriringan. YADEA menunjukkan bahwa membangun masa depan mobilitas bukan hanya soal teknologi tapi soal komitmen, koneksi, dan keberanian untuk bergerak bersama. (*Rz)