Kodim 1408/Makassar Gelar Maulid Nabi Muhammad SAW, Tumbuhkan Semangat Juang Berkarakter

Tajukutama, Makassar – Kodim 1408/Makassar menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah/2025 M pada Rabu (10/9/2025), bertempat di Makodim. Dengan mengusung tema “Membangun Karakter TNI PRIMA melalui Sunnah Rasulullah”, kegiatan ini diikuti sekitar seratusan personel beserta ibu Persit, serta segenap jajaran pejabat Kodim. Kehadiran keluarga besar TNI dalam suasana khidmat ini mencerminkan semangat kebersamaan dalam meneladani ajaran Rasulullah SAW.

Dalam sambutannya, Dandim 1408/Makassar Kolonel Inf Franki Susanto, SE. mengajak seluruh prajurit untuk menjadikan momentum Maulid Nabi sebagai sarana introspeksi diri. Ia menekankan bahwa peringatan ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga mengandung makna mendalam untuk menumbuhkan akhlak mulia, kepemimpinan yang bijak, dan semangat perjuangan sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW.

Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Serka Baharudin, dilanjutkan dengan tausiyah penuh hikmah oleh Ustadz Edy Bahtiar Syam, S.Ag., MA. Beliau menekankan pentingnya meneladani sifat amanah, disiplin, dan kepedulian sosial Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam pengabdian prajurit TNI kepada bangsa dan negara.

Acara yang berlangsung hingga pukul 13.30 Wita ini ditutup dengan doa dan lantunan shalawat Nabi, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Suasana kekeluargaan yang tercipta semakin mempererat hubungan antar personel dan keluarga besar Kodim 1408/Makassar, sekaligus memperkuat semangat kebersamaan dalam menjalankan tugas pengabdian.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kodim 1408/Makassar tidak hanya menumbuhkan nilai spiritual, tetapi juga menjadi energi motivasi untuk membangun prajurit TNI yang profesional, tangguh, serta berkarakter. Dengan meneladani Rasulullah, diharapkan setiap prajurit dapat menjaga integritas, disiplin, dan kepedulian, sehingga semakin siap menghadapi tantangan tugas demi kejayaan bangsa dan negara. (*Rz)

ads
ads ads

Comment